Di sore hari rasanya gabut ntah mau ngapain, buka laptop rencana mau nugas atau mencari inspirasi tapi itu hanya sebuah wacara. Wacana forever . Buka satu folder pindah ke folder lain gitu-gitu doang sih. Sampailah di suatu ketika aku menemukan foto-foto yang cukup membuat diri ini terkejut bahwa ternyata aku pernah punya kucing. Memang dulu para kucing kampung selalu singgah di rumah ntah untuk sekedar ngantri berebut tulang ikan atau betah menyewa ruangan dirumah untuk menetap. Aku mulai mengenal kehadiran kucing sejak masih menyandang gelar “Taman Kanak-Kanak”. Selalu merasa sepi soalnya di siang hari aku hanya berdua dengan ibuk. Dulu hasrat ingin memiliki seorang adik sangat besar, bahkan aku pernah berkata “kapan aku punya adik buk, temen-temen semua pada punya adik,” sontakku. Sendiri saat bermain masak-masakan, main boneka bongkar pasang. Yah dulu sekitar rumahku kurang aman untuk bergaul, oleh sebab itu sejak umur tiga tahun aku sudah masuk TK. Dan ketika sudah berumur ...